Pengalaman KKN, Kanjar, Sampang, Madura

Bersama adik di desa Kanjar

Kuliah kerja nyata atau KKN adalah salah satu mata kuliah yang biasanya diwajibkan dalam perkuliahan Universitas di Indonesia. Bedanya kalau perkuliahan KKN di lakukan di luar kelas, bahkan banyak yang di luar daerah. SEperti kepanjangannya yaitu kuliah kerja nyata, jadi kuliah ini di lakukan di luar kelas dalam bentuk kerja nyata di masyarakat. Kalau di Universitas Airlangga ada beberapa kota yang biasanya digunakan sebagai tempat KKN yaitu di Sampang, Bojonegoro, Sidoarjo, Surabaya dan Probolinggo. Dulu saya sama seperti mahasiswa lain, berfikir ngapain sih harus KKN segala?. Jaman globalisasi gini malah disuruh ke desa, kan universitas lain malah ada yang ke singapore tuh?. Namun setelah menjalani KKN, saya sangat setuju adanya program KKN.

Bersama teman-teman KKN

Sebetulnya saya mendapatkan plot di Sidoarjo, namun ada salah satu teman saya yang ingin tukar di Sampang. Teman saya ada pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan di Surabaya, sehingga memilih Sidoarjo yang lebih dekat. Saya setuju untuk bertukar tempat karena saya suka tempat yang eksotis, seperti Sampang atau Probolinggo.  Pada saat itu merupakan kelompok KKN angkatan ke 44, saya berada di desa Torjun Sampang Madura. Saya bersama teman lainnya dari berbagai macam fakultas yang ada di Universitas Airlangga. Selama satu bulan kami membuat berbagai macam kegiatan, seperti mengajar, periksa gigi gratis, dll.

Saat ulang tahun Cyndi

Banyak sekali kesan selama di Madura, saya jadi tahu bagaimana sifat dan karakteristik orang Madura itu seperti apa. Ternyata orang Madura itu sangat baik, meski terlihat kasar namun sesungguhnya hatinya baik. Saya belajar beberpa kosa kata seperti matur sakalangkong, been, engkok, nderema, dll. Bagi saya Kanjar adalah salah satu tempat terbaik saya di dunia. Sebuah tempat yang sangat nyaman sekali, bukan karena alamnya tapi karena penduduknya yang luar biasa. Banyak saudara baru seperti mas aziz, keluarga rumsiah, dan lain sebagainya. Sekarang saya berubah pikiran dengan setuju adanya KKN, karena mahasiswa dapat belajar tentang kearifan lokal. Serta dapat belajar untuk menyalurkan ilmunya kepada masyarakat secara langsung. * Mr Dhani Saputra - 2015 *.

Saat acara cuci tangan